Pj Bupati Tinjau Lokasi Terdampak Banjir di Kabupaten Jepara

JEPARA – Penjabat (Pj) Bupati Jepara H. Edy Supriyanta didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Edy Sujatmiko, Kepala Staf Kodim 0719/Jepara Mayor Arm. Syarifuddin Widianto, dan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Jepara Haizul Ma’arif beserta Baznas Jepara, langsung bergerak meninjau lokasi banjir sejumlah desa di lima kecamatan di Kabupaten Jepara, Minggu (17/3/2024). Ada lima desa di lima Kecamatan tersebut yang terdampak bencana banjir akibat hujan dengan intensitas yang cukup tinggi pada Kamis, (14/3) Sore.

Kelima desa tersebut antaranya Desa Sowan Kidul Kecamatan Kedung, Desa Batukali Kecamatan Kalinyamatan, Desa Mayong Kidul Kecamatan Mayong, Desa Gerdu Kecamatan Pecangaan, dan Desa Dorang Kecamatan Nalumsari.

Banjir tersebut membuat ratusan hektar sawah tergenang air. Puluhan rumah tergenang luapan air dari sungai sehingga mengganggu aktivitas warga.

Kunjungan pertama Pj Bupati Jepara ke Posko Penanggulangan Darurat Bencana Banjir di Desa Sowan Kidul, disana Pj Bupati dan Sekda Jepara turut membantu mempersiapkan bumbu masakan yang akan dibuat relawan dari BPBD Jepara. Pj Bupati juga menyerahkan bantuan berupa 9 Kwintal beras, obat-obatan, susu, dan roti.

Kemudian dilanjut meninjau banjir di Desa Batukali, Pj Bupati melihat langsung dapur umum yang didirikan pemerintah kabupaten yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan makan sahur dan berbuka warga setempat yang terdampak banjir. Disana H. Edy Supriyanta menyerahkan bantuan berupa 1,5 Ton Beras, susu, dan roti.

Terakhir menuju dapur umum yang berada di Desa Dorang, Pj Bupati Jepara H. Edy Supriyanta berpesan kepada warga sekitar agar saling membantu.

“Kebanyakan penyakit yang diderita warga adalah gatal, flu, dan masuk angin. Jika ada orang yang ingin membantu meringankan derita warga disini, Pemkab Jepara sangat-sangat memperbolehkan,” ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati memberikan bantuan berupa mie instan, susu, dan roti, serta 5 Ton Beras.

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Jepara, Arwin Noor Isdiyanto menjelaskan dampak dan jumlah korban yang ditimbulkan akibat hujan deras dan angin kencang yang melanda Kabupaten Jepara. “Ada sekitar 9.000 lebih masyarakat yang terdampak banjir, pohon tumbang, longsor dan tanggul jebol. Ketinggian banjir di beberapa desa tersebut berbeda-beda, seperti di Desa Sowan Kidul sekitar 50 sentimeter, di Desa Batukali berkisar 30-60 sentimeter, Desa Gerdu ketinggian air sekitar 40-60 sentimeter, dan di Desa Dorang ketinggian dari 50 sentimeter sampai 1,5 meter,” ungkap dia. (Diskominfo Jepara/Orik/Rizal)